SATUAN
ACARA PENYULUHAN
(
SAP )
Pokok pembahasan :
Kehamilan remaja
Sub pokok pembahasan :
Kehamilan remaja
1.
Pengertian kehamilan remaja
2.
Hal-hal yang mengakibatkan kehamilan remmaja
3.
Dampak kehamilan remaja
4.
Sebab kehamilan remaja
5.
Dampak kehamilan remaja di komunitas
6.
Pencegahan kehamilan remaja
7.
Cara menangani kasus kehamilan
Sasaran :
SPPN Wawotobi Ke. Lalosabila
Tempat :
SPPN Wawotobi
Hari/tanggal :
Rabu, 22 Januari 2014
Waktu :
09.00 Wita
Penyuluh :
Dwi Yuliani Adnan
I.
Tujuan
Instruksional umum
Setelah mengikuti
penyuluhan selama 10 menit, di harapkan anak-anak remaja mampumengetahui
tentang apa itu kehamilan remaja.
II.
Tujuan
Instruksional Khusus
Setelah mengikuti
penyuluhan, di harapkan anak-anak remaja bisa mengetahui dan mengerti tentang:
1.
Pengertian kehamilan remaja
2.
Hal-hal yang mengakibatkan kehamilan remmaja
3.
Dampak kehamilan remaja
4.
Sebab kehamilan remaja
5.
Dampak kehamilan remaja di komunitas
6.
Pencegahan kehamilan remaja
7.
Cara menangani kasus kehamilan
III.
Materi
1.
Pengertian kehamilan remaja
2.
Hal-hal yang mengakibatkan kehamilan remmaja
3.
Dampak kehamilan remaja
4.
Sebab kehamilan remaja
5.
Dampak kehamilan remaja di komunitas
6.
Pencegahan kehamilan remaja
7.
Cara menangani kasus kehamilan
IV.
Metode
1.
Ceramah
2.
Diskusi
V.
Media
1.
Materi terlampir
2.
Poster
VI.
Proses
kegiatan
No
|
Kegiatan
penyuluhan
|
Waktu
|
Respon
|
1
|
Pembukaan:
|
|
|
|
1.Memberi ssalam
2.Memperkenalkan diri
3.Menjelaskan tujuan
|
2 menit
|
1.Menjawab
salam
|
2
|
Isi:
|
|
|
|
Menjelaskan tentang:
1.Pengertian kehamilan remaja
2.Penyebab kehamilan remaja
3.Dampak kehamilan remaja
4.Sebab kehamilan remaja
5.Dampak kehamilan remaja di
komunitas
6.Pencegahan kehamilan remaja
7.Cara menangani kehamilan remaja
Melakukan tanya jawab
|
5 menit
|
1.Menyimak
2.Mendengarkan
3.Memberi per
tanyaan
|
3
|
Penutup:
|
|
|
|
1.Evaluasi
2.Menyimpulkan materi
3.Memberi salam
|
3 menit
|
1.Menjawab per
tanyaan
2.Menyimak
3.Menjawab
salam
|
VII.
Evaluasi
Remaja dapat menjelaskan tentang:
1.
Pengertian kehamilan remaja
2.
Hal-hal yang mengakibatkan kehamilan remmaja
3.
Dampak kehamilan remaja
4.
Sebab kehamilan remaja
5.
Dampak kehamilan remaja di komunitas
6.
Pencegahan kehamilan remaja
7.
Pencegahan kehamilan remaja
8.
Cara menangani kasus kehamilan
VIII.
Sumber
Ambrawati,Eny Ratnaa,dkk.2011.Asuhan
Kebidanan Komunitas. Yogyakarta:Nuha Medika
LAMPIRAN MATERI
KEHAMILAN
REMAJA
A. Defenisi
Kehamilan remaja merupakan kehamilan yang
terjadi pada remaja yang merupakan akibat dari perilaku seksual baik disengaja
( sudah menikah ) merupakan tidak disengaja ( belum menikah ).
B. Beberapa hal yang mengakibatkan kehamilan
remaja
1.
Kurangnya peran orang tua dalam keluarga.
2.
Kurangnya pendidikan seks dari orang tua dan
keluarga terhadap remaja.
3.
Perkembangan IPTEK yang tidak di dasari dengan
perkembangan mental yang kuat.
C. Dampak kehamilan remaja
1.
Pengguguran kandungan, yang di pengaruhi oleh:
-
Status ekonomi sebuah keluarga.
-
Keadaaan emosional.
-
Pasangan yang tak bertanggung jawab.
2.
Resiko persalinan yang akan terjadi seperti
pre-eklampsi, anemia, bayi premature, BBLR, kematian bayi dan peningkatan PMS
pada remaja usia 16 tahun.
3.
Perceraian pasangan muda.
4.
Hubungan seks usia muda beresiko kanker.
D. Sebab Terjadinya Kehamilan Remaja
1.
Faktor agama dan iman.
2.
Faktor lingkungan.
3.
Pengetahuan yang minim di tambah rasa angin tahu
yang berlebihan.
4.
Perubahan zaman.
5.
Perubahan kadar hormon dari remaja yang
meningkatkan lobide atau dorongan seksual yang membutuhkan penyaluran melalui
hubungan seksual.
6.
Semakin cepatnya usia pubertas
7.
Adanya trand baru dalam berpacaran di kalangan
remaja.
E. Dampak Kehamilan Remaja di Komunitas
1.
Penyakit fisik seperti anemia, kesulitan
persalinan karena tulang panggul belum sempurna, persalinan prematur, kematian
janin dalam kandungan, BBLR, dll.
2.
Di bidang sosial yaitu akan gagal menikmati masa
remajannya dan akan menerima sikap ungkapan yang negatif karena di anggap
memalukan, yang akan menimmbulkan sikap penolakan terhadap bayi yang di
kandungnya.
3.
Abortus dengan ancaman psikososial rasa bersalah
yang berlebihan ancaman pidana serta adat istiadat di masyarakat.
F. Pecegahan Kehamilan Remaja
1.
Tidak melakukan hubungan seksual sebelum
menikah.
2.
Kegiatan positif.
3.
Hindari perbuatan yang memberi dorongan negatif
seperti perilakunya sex.
4.
Jangan terjebak pada rayuan gombal.
5.
Hindari pergi dengan orang yang tidak di kenal.
6.
Mendekatkan diri pada tuhan.
7.
Penyuluhaan meliputi kesehatan reproduksi
remaja, keluarga berencana
( alat kontra sepsi, ke gagalan dan
solusinya ) kegiatan rohani dengan kokoh
agama.
8.
Bagi pasangan menikah sebaiknya menggunakan alat
kontrasepsi kegagalannya rendah, misalnya steri, AKBK, AKDR, dan suntik.
G. Penanganan Kehamilan Remaja
1.
Sikap bersahabat jangan mencubir
2.
Konseling pada remaja dan keluarga meliputi
kehamilan dan persalinan.
3.
Membantu mencari penyelesaian yaitu dengan
menyelesaikan secara keluarga segera menikah.
4.
Periksa kehamilan sesuai standar.
5.
Gangguan jiwa atau resiko tingghi segera rujuk
kesehata SP.OG.
6.
Bila ingin abortusmaka berikan konseling resiko
abortus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar